Minggu, 24 April 2011

MANUSIA DAN KEADILAN

Pada tulisan saya kali ini saya ingin mencoba menulis mengenai manusia dan keadilan. Pada hakekatnya menempatkan sesuatu pada tempatnya itu dikatakan adil, membagi secara merata sesuatu hal juga disebut sebagai adil,mendapatkan hak sesuai dengan kewajiban yangtelah dikerjakan juga dikatakan adil. Adil itu sebenarnya tergantung dari pribadi masing-masing manusia yang memandang adil tersebut.

Manusia dan keadilan memiliki keterkaitan yang kompleks, kenapa dikatakan kompleks? Karena dalam kenyataannya sering terjadi bahwa adil bagi seseorang belum tentu adil untuk orang lain, hal ini kembali lagi pada carapandang individu, itulah kenapa saya mengatakan bahwa hubungan manusia dan keadilan itu kompleks. Manusia sebagai makhluk social yang saling membutuhkan dan saling mengadakan interaksi akan menuntut untuk mendapatkan perlakuan yang adil dari lingkungannya secara naluriah. Hal ini ditujukan untuk menciptakan suasana aman akan perlakuan orang lain terhadap dirinya. Tidak ada seorangpun yang ingin diperlakukan tidak adil oleh orang lain dalam segala hal.

Manusia dan keadilan seperti satu kesatuan, keinginan untuk diperlakukan secara adil oleh lingkungannyamenjadi salah satu sifat yang melekat pada diri setiap manusia.

Dalam pengertian adil yaitu membagi secara merata sesuatu hal menimbulkan berbagai permasalahan, misalnya saja ada yang bilang tidak semua yang dibagi secara merata dapat dikatakan adil, karena harus dilihat juga besarnya kebutuhan masing-masing pihak.
Keadian sangat penting bagi kita, bahkan dalam pancasila juga tercantum, yaitu dalam sila ke-5 yang berbunyi “keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia”. Ini menunjukan bahwa keadilan itu sangat penting bagi kita, keadilan bagi manusia harus dilindungi agar tidak terjadi saling tidak percaya antar sesama yang akhirnya akan menimbulkan perpecahan.

Sekian tulisan saya tentang manusia dan keadilan, kritik dansaran saya tunggu untuk perbaikan.

Makasih…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar